Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Sabtu 5 April 2025

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Sabtu 5 April 2025
(Foto IHSG melalui laman Google Finansial)
Presiden Amerika Serikat Donald Trump memberlakukan tarif impor baru yang lebih berat terhadap ratusan negara, termasuk Indonesia. Ini diprediksi memberikan dampak signifikan terhadap kinerja ekspor Indonesia, utamanya ke pasar AS.

Trump menerapkan basis tarif impor sebesar 10% ke semua negara. Selain itu ada tarif resiprokal atau timbal balik yang dikenakan, seperti Indonesia sebesar 32%.

Menurut Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menjelaskan pengenaan tarif baru ini ini akan berdampak signifikan terhadap Indonesia. Namun, pemerintah saat ini tengah menghitung dampak pengenaan tarif baru terhadap sektor-sektor tersebut, hingga ekonomi Indonesia secara keseluruhan.

Hal sama juga diatakan ekonom INDEF Eisha Maghfiruha Rachbini. Ia menjelaskan penerapan tarif pada produk-produk ekspor Indonesia ke AS, akan berdampak secara langsung pada penurunan ekspor Indonesia ke AS secara signifikan seperti tekstil, alas kaki, elektronik, furnitur, serta produk pertanian dan perkebunan, seperti minyak kelapa sawit, karet, perikanan.

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG, Sabtu 5 April 2025

Pada minggu ini, IHSG diperkirakan bergerak dalam tren pelemahan dengan rentang support di level 6.150 dan resistance di 6.660. Berikut beberapa rekomendasi saham yang mungkin menarik untuk dipertimbangkan:

👉 PT Bank Central Asia Tbk (BBCA): Saham ini direkomendasikan untuk dibeli pada kelemahan, dengan target harga Rp8.575-Rp9.200 dan stoploss di bawah Rp7.750. BBCA juga menjadi pilihan untuk kuartal II/2025 dengan target harga Rp11.900.

👉 PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN): Rekomendasi untuk membeli pada kelemahan dengan target harga Rp905-Rp960 dan stoploss di bawah Rp765.

👉 PT Mitra Keluargakarya Sehat Tbk (MIKA): Juga direkomendasikan untuk dibeli pada kelemahan dengan target harga Rp2.470-Rp2.570 dan stoploss di bawah Rp2.280.

👉 PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT): Direkomendasikan untuk dibeli pada kelemahan dengan target harga Rp2.550-Rp2.680 dan stoploss di bawah Rp2.220.

👉 PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF): Rekomendasi untuk membeli pada kelemahan dengan target harga tidak spesifik, tetapi berada di sekitar Rp7.125-Rp7.225.

Pergerakan IHSG

IHSG pada minggu ini berpotensi melemah, tetapi investor asing masih mencatatkan aksi beli bersih. Oleh karena itu, penting untuk memantau pergerakan pasar dan respons pemerintah terhadap kebijakan ekonomi global.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham.
Next Post Previous Post