Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Rabu 9 April 2025

 

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Rabu 9 April 2025
(Foto IHSG melalui laman Google Finansial)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih rawan mengalami koreksi lanjutan dengan target terdekat menuju level 5.500. Kendati demikian, potensi penguatan indeks tetap terbuka ke depan. Melansir data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ambles sebesar 7,90% atau 514,47 poin menuju posisi 5.996,14 hingga penutupan perdagangan Selasa (8/4/2025). 

Hari ini, IHSG dibuka di 5.914,28 dan sempat menyentuh level 6.036,55. Tercatat, sebanyak 30 saham meningkat, 672 saham turun, dan 95 saham stagnan. Sementara itu, kapitalisasi pasar alias market cap mencapai Rp10.310 triliun.  

Di sisi lain, kebijakan teknis seperti auto-rejection bawah (ARB) dan trading halt dinilai belum sepenuhnya mampu meredam kepanikan pasar. Meskipun kebijakan trading halt diapresiasi sebagai bentuk mitigasi tekanan jual jangka pendek, tetapi penyesuaian ARB menjadi 15% justru dinilai bisa mengurangi likuiditas pasar.

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG, Rabu 9 April 2025

Beberapa saham yang dapat dicermati oleh investor pada hari ini meliputi:

👉 PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI): Meskipun mengalami penurunan, bank ini tetap menjadi salah satu saham yang banyak diperhatikan.

👉 PT Bank Mandiri Tbk (BMRI): Juga terpantau mengalami penurunan signifikan, tetapi tetap menjadi pilihan bagi investor jangka panjang.

Saham-saham sektor konsumsi dan teknologi: Meskipun banyak yang mengalami penurunan, sektor-sektor ini dapat menjadi peluang saat pasar mulai pulih.

Pergerakan IHSG

Phintraco Sekuritas memperkirakan bahwa IHSG akan bergerak dalam rentang 5.800 hingga 6.400 pada perdagangan hari ini. Sementara itu, beberapa analis memprediksi bahwa IHSG bisa jatuh lebih dari 2% ke kisaran 6.300-an, tergantung pada reaksi pasar terhadap kebijakan tarif balasan dari Uni Eropa yang akan diumumkan.

Dengan kondisi pasar yang masih fluktuatif dan sentimen negatif yang mendominasi, investor disarankan untuk tetap berhati-hati dan mempertimbangkan strategi investasi yang tepat dalam menghadapi ketidakpastian ini.
Next Post Previous Post