Besaran THR Ojol 2025 Gojek, Grab, dan Maxim, Segini Jumlahnya

(Foto Besaran THR Ojol 2025 Gojek, Grab, dan Maxim, Segini Jumlahnya)

THR adalah singkatan dari Tunjangan Hari Raya, yang merupakan pendapatan non-upah yang wajib dibayarkan oleh pemberi kerja kepada pekerja menjelang hari raya keagamaan, seperti Idul Fitri, Natal, Nyepi, Waisak, dan Imlek. Pemberian THR ini bertujuan sebagai bentuk apresiasi kepada karyawan atas kinerja dan dedikasi mereka, serta membantu meringankan beban finansial karyawan dalam mempersiapkan hari raya.

1. Gojek

Gojek biasanya memberikan THR kepada pengemudi melalui program Tali Asih Hari Raya. Besaran THR ini umumnya sekitar Rp3 juta atau lebih, tergantung pada rata-rata pendapatan bulanan pengemudi. Untuk mendapatkan bonus ini, pengemudi harus memenuhi beberapa kriteria, seperti:

Jumlah Perjalanan: Pengemudi harus menyelesaikan minimal 250 perjalanan dalam sebulan.
Jam Online: Pengemudi harus memiliki jam online yang konsisten untuk memenuhi syarat.
Kinerja: Pengemudi harus memiliki rating yang baik dan kinerja yang stabil.
Gojek juga sering memberikan insentif tambahan berupa bonus harian atau mingguan untuk meningkatkan motivasi pengemudi.

2. Grab

Grab memberikan Bonus Hari Raya (BHR) kepada pengemudinya, yang diperkirakan sekitar Rp4 juta hingga Rp4,5 juta. Besaran ini juga tergantung pada rata-rata pendapatan bulanan pengemudi. Grab menggunakan sistem yang mempertimbangkan beberapa faktor, seperti:

Jumlah Pesanan: Pengemudi harus menyelesaikan jumlah pesanan yang signifikan dalam periode tertentu.
Rating Pengemudi: Pengemudi harus memiliki rating yang tinggi untuk menunjukkan kualitas layanan yang baik.
Ketersediaan: Pengemudi harus memiliki jam online yang cukup untuk memenuhi permintaan pelanggan.
Grab juga sering memberikan bonus tambahan berdasarkan kinerja pengemudi selama periode tertentu.

3. Maxim

Maxim diperkirakan memberikan THR sekitar Rp5 juta hingga Rp6 juta kepada pengemudinya. Besaran ini juga tergantung pada rata-rata pendapatan bulanan pengemudi. Maxim menggunakan istilah Bantuan Hari Raya (BHR) dan memiliki ketentuan sendiri untuk pemberian bonus, seperti:

Pendapatan Bulanan: Pengemudi harus memiliki pendapatan bulanan yang stabil dan memenuhi ambang batas tertentu.
Kinerja: Pengemudi harus memiliki kinerja yang baik dan konsisten dalam melayani pelanggan.
Ketersediaan: Pengemudi harus memiliki jam online yang cukup untuk memenuhi permintaan pelanggan.
Maxim juga memberikan insentif tambahan berupa bonus harian atau mingguan untuk meningkatkan motivasi pengemudi.

Syarat Driver Gojek-Grab Terima THR Ojol 20%

(Foto oleh Richard Darko dari iStockphoto)

Berikut adalah syarat dan skema bagi driver Gojek dan Grab untuk menerima THR ojol 20% pada tahun 2025 tanpa tanda kutip:

Syarat Penerimaan THR

Keaktifan: Pengemudi harus aktif dalam melayani pelanggan dan memiliki jam online yang konsisten.

Jumlah Pesanan: Pengemudi harus menyelesaikan jumlah pesanan yang signifikan.

Tingkat Penyelesaian Orderan: Pengemudi harus memiliki tingkat penyelesaian order yang tinggi, artinya mereka harus menyelesaikan sebagian besar pesanan tanpa membatalkan atau menolak orderan secara berlebihan.

Rating Pengemudi: Pengemudi harus memiliki rating yang baik untuk menunjukkan kualitas layanan yang baik.

Jam Kerja Minimal: Pengemudi diwajibkan bekerja setidaknya 9 jam per hari untuk memenuhi standar minimal produktivitas.

Skema Pemberian THR

Besaran THR: Besaran THR dihitung sebesar 20% dari rata-rata pendapatan bersih bulanan selama 12 bulan terakhir bagi pengemudi yang berkinerja baik.

Jadwal Pencairan: THR harus diberikan paling lambat 7 hari sebelum hari raya Idulfitri.

Kriteria Kinerja: Besaran THR dapat berbeda-beda tergantung pada kinerja pengemudi. Pengemudi yang lebih aktif dan memiliki kinerja yang baik akan mendapatkan THR yang lebih besar.

Kesimpulan

Besaran THR ojol 2025 untuk Gojek, Grab, dan Maxim dapat bervariasi tergantung pada kinerja dan rata-rata pendapatan bulanan masing-masing pengemudi. Perusahaan-perusahaan ini sering memberikan bonus tambahan berdasarkan kinerja pengemudi untuk meningkatkan motivasi dan kualitas layanan.