Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Jumat 14 Februari 2025
 |
| (Foto IHSG melalui laman Google Finansial) |
Dikutip dari data RTI, Jumat (14/2/2025) IHSG dibuka pada posisi 6.645,77 dengan level tertinggi 6.648,15 dan level terendah 6.593,90.
Volume transaksi tercatat 874 juta dengan turnover 610 miliar. Frekuensi transaksi tercatat 68.306 kali. Ada 188 saham yang menguat dan 145 saham yang melemah serta 200 saham stagnan. Dalam sepekan terakhir IHSG melemah 0,69% dan minus 11,80% dalam tiga bulan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG melemah 6,82%.
Berdasarkan riset Mirae Asset Sekuritas, sepanjang bulan Februari, tekanan terhadap IHSG cenderung meningkat dan ditutup pada level 6.531,99 pada hari Selasa (11/02/25), terendah sejak bulan Desember 2021.
Menurut Tim Riset Mirae Asset Sekuritas, Rully Arya Wisnubroto, tekanan terhadap pasar saham Indonesia telah terjadi sejak bulan Oktober 2024 lalu menjelang penyelenggaraan Pemilu Presiden AS dan hasil dari Pemilu tersebut memicu aksi jual yang lebih dalam terhadap pasar saham Indonesia, terutama investor asing. Sejak Oktober 2024 hingga tanggal 11 Februari 2025, telah terjadi net selling asing IDR 42 triliun (US$ 2,6 miliar).
Saham-saham dengan net buy terbesar asing hari ini adalah PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 112,08 miliar, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 63,44 miliar, PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) Rp 37,53 miliar.
Top gainers LQ45 adalah
- PT Indosat Tbk (ISAT) 7,08%
- PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) 6,90%
- PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) 5,90%
Top losers LQ45 terdiri dari
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) -3,51%
- PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP)-2,5%
- PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) 1,54%
Tertarik membeli saham? Anda dapat mengunjungi platform resmi pembelian saham di Indonesia.
