PT Sritex (SRIL) Pailit, Pernah Menjadi Pabrik Tekstil Terbesar di Indonesia

 

(Foto Kegiatan PT Sri Rejeki Isman dari Instagram)

PT Sri Rejeki Isman Tbk, lebih umum disebut Sritex, adalah sebuah perusahaan tekstil dan garmen yang berkantor pusat di Sukoharjo, Jawa Tengah, Indonesia. PT Sritex (PT Sri Rejeki Isman Tbk) memproduksi berbagai produk terkenal di sektor tekstil dan garmen seperti pakaian jadi, seragam militer, benang dan kain serta kain cetak.

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) buka suara soal nasib pekerja PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) atau Sritex yang resmi dinyatakan pailit oleh Pengadilan Negeri (PN) Niaga Semarang. Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Kemenaker, Indah Anggoro Putri, meminta kepada Perseroan beserta anak-anak perusahaannya agar tidak melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap pekerjanya hingga ada putusan yang inkrah. 

“Kemenaker meminta kepada PT Sritex dan anak-anak perusahaannya yang telah dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga agar tidak terburu-buru melakukan PHK kepada pekerjanya, sampai dengan adanya putusan yang inkrah atau dari MA,” 

Selain itu, Kemenaker meminta kepada Sritex dan anak-anak perusahaannya agar tetap membayar hak-hak para pekerja, utamanya gaji/upah.

Seiring adanya penetapan tersebut, Indah meminta semua pihak, baik manajemen dan serikat pekerja di Sritex untuk tetap tenang dan menjaga kondusifitas perusahaan, serta segera menentukan langkah-langkah strategis dan solutif untuk kedua belah pihak.

Sritex resmi dinyatakan pailit lewat putusan PN Semarang atas perkara nomor 2/Pdt.Sus-Homologasi/2024/PN Niaga Smg.

Berdasarkan keterbukaan informasi PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) atau Sritex, jumlah karyawan pada 31 Desember 2023 mencapai 11.249 orang atau turun 31,28% jika dibandingkan pada 2022 yang mencapai 16.370 karyawan. 

Sritex menyatakan pengurangan karyawan dilakukan karena efisiensi usia non-produktif dan untuk menyesuaikan jumlah karyawan dengan kebutuhan operasional. Manajemen menyebut langkah tersebut sebagai keputusan yang sulit. Namun, perlu dilakukan untuk dapat meningkatkan efisiensi, keselarasan tim serta memastikan kelangsungan perusahaan di masa depan.
Next Post Previous Post