Ini Prediksi Terbaru Harga Emas Jelang Akhir 2024 dan Ramalan 2025

 

(Foto Toko Emas Galeri24 melalui laman galeri24.co.id)

Ketidakpastian pasar modal masih berlanjut, seiring galaunya sikap Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed) dalam menurunkan suku bunga acuannya dari level saat ini 5,25-5,5%. Setelah mencatat rekor tertingginya sepanjang tahun ini, di level US$2.450 pada Mei lalu, akankah harga emas kembali naik jelang akhir 2024 dan pada 2025?

Mengutip techopedia.com (27/6), tercatat beberapa lembaga dunia sudah merilis prediksi terbarunya atas harga emas baik untuk 2024, maupun 2025. Prediksi terbaru itu umumnya dirilis pada Juni dan merevisi prediksi yang sudah disampaikan pada Maret dan April lalu. 

Sebagian besar lembaga tersebut menaikkan prediksi mereka atas harga emas jelang akhir 2024.

Sentimen utama yang mempengaruhi harga emas hingga akhir tahun ini di antaranya pemangkasan suku bunga The Fed, pembelian oleh bank-bank sentral, tensi geopolitik hingga memanasnya hubungan AS dan China. Secara rata-rata harga emas hingga akhir tahun ini diprediksi di kisaran US$.2000-US$2.399.

(Foto Toko Emas Galeri 24 J-Store di Kota Bandung)

Beberapa lembaga yang merevisi naik prediksinya atas harga emas di 2024 di antaranya ANZ Research dari sebelumnya US$2.243 menjadi US$2.301 per ounce. Senada, ING merevisi naik dari sebelumnya hanya memprediksi harga emas rata-rata di kisaran US$2.200 pada 2024, diubah menjadi US$2.300 pada kuartal II dan III dan US$2.350 pada kuartal IV.

Prediksi angka tinggi disampaikan Trading Economics yang sebelumnya meramal harga emas rata-rata 12 bulan di 2024 di kisaran US$2.341 per ounce, direvisi naik jadi US$2.350 pada kuartal II, US$2.375 pada kuartal III, serta US$2.399 pada kuartal IV. 

Kalkulasi lain bahkan menyebutkan rata-rata prediksi harga emas level rendahnya di US$1.600, moderat UDS$2.382, dan level atas atau ambisius bahkan mencapai US$5.000 pada tahun ini.

(Foto Toko Emas Galeri 24 J-Store di Kota Bandung)

Adapun pada 2025, harga emas diramal meningkat jadi di kisaran US$2.300 hingga US$3.000. Sentimen utama yang membayangi pasar emas yakni tingginya permintaan emas fisik, serta memanasnya konflik Timur Tengah dan Eropa. 

ANZ Research merevisi naik prediksi harga emasnya pada 2025 dari sebelumnya US$2.493 dalam prediksi yang dirilis April, direvisi naik menjadi US2.593 dalam prediksi terbaru yang dirilis pada Juni 2024.