Niat Mandi Idul Adha Juni 2024 dan Waktu Terbaik untuk Mengerjakannya

(Foto oleh torwai dari iStockphoto)

Niat mandi Idul Adha dibaca sebelum membasuh air ke tubuh. Pada dasarnya, mandi Idul Adha ini merupakan amalan yang bisa dikerjakan oleh pria maupun wanita muslim.

Mengutip buku Fikih Sunnah Jilid 1 oleh Sayyid Sabiq terjemahan Khairul Amru Harahap dkk, para ulama sepakat bahwa mandi pada Idul Adha dan Idul Fitri hukumnya sunnah. 

Sebab, beberapa sahabat mengatakan mandi pada dua hari raya hukumnya sunnah dan pendapat tersebut cukup dijadikan sebagai landasan hukum.

Niat Mandi Idul Adha: Arab, Latin dan Artinya

نويت الغسلة لعيد الأضحى سناتن لله تعالى.

Arab latin: Nawaitul ghusla li'idil adha sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: "Aku niat mandi untuk merayakan Idul Adha sebagai sunnah karena Allah ta'ala."

Tata Cara Mandi Idul Adha yang Baik dan Benar

Tata cara mandi Idul Adha sama seperti mandi besar pada umumnya. Berikut langkah-langkahnya yang dikutip dari buku Fiqh Ibadah oleh Zaenal Abidin.

• Membaca niat mandi Idul Adha
• Bersihkan kedua telapak tangan sebanyak tiga kali
• Bersihkan kotoran-kotoran yang tersembunyi menggunakan tangan kiri, seperti kemaluan, dubur, area bawah ketiak, pusar dan semacamnya
• Mencuci tangan dengan menggosokkan sabun atau tanah
• Melakukan wudhu layaknya seperti akan salat
• Menyela pangkal rambut dengan jari-jari tangan yang sudah dibasuh air sampai mengenai kulit kepala
• Membasuh seluruh tubuh dengan air, mulai dari sisi kanan lalu ke kiri
• Pastikan seluruh lipatan kulit dan bagian tersembunyi ikut dibersihkan
• Akhiri dengan berwudhu kembali

Kapan Waktu Terbaik Pelaksanaan Mandi Idul Adha?

Sebab, zaman dahulu orang-orang desa mengikuti salat Id di kota dan mereka berangkat pagi sebelum fajar. Jadi, jika mandi sunnah dibatasi setelah fajar, maka akan menyulitkan mereka meskipun waktu mandi sunnah yang lebih utama (mustahab) adalah setelah fajar.

Sementara itu, diterangkan dalam buku Fikih Empat Madzhab Jilid 1 susunan Syaikh Abdurrahman Al-Juzairi yang diterjemahkan Shofa'u Qolbi Djabir Lc MA, waktu mandi sunnah Idul Adha dimulai sejak seperenam malam yang terakhir sampai fajar menyingsing dengan penekanan anjuran di waktu fajar.

Walau demikian, tidak ada syarat terhubungnya waktu mandi dengan waktu pemberangkatan untuk salat Id, karena disunnahkannya mandi Idul Adha untuk hari rayanya bukan salatnya. Oleh sebab itu, mandi Idul Adha bukan disunnahkan kepada orang-orang yang berangkat salat Id saja, melainkan seluruh umat Islam.