4 Tips Sehat Konsumsi Daging Kurban agar Kolesterol Tidak Meningkat
(Foto oleh Ika Rahma dari iStockphoto) |
Pada dasarnya, daging merah seperti sapi dan kambing adalah sumber protein yang baik. Namun, tingginya kandungan lemak di dalamnya membuat daging merah justru bisa memicu masalah jika dikonsumsi tak terkontrol.
Dokter spesialis gizi di Eka Hospital BSD Elia Indrianingsih mengatakan, daging sapi dan kambing sebenarnya merupakan sumber protein. Mulai dari mineral seperti zat besi hingga vitamin, semuanya bermanfaat untuk kesehatan.
Berbagai risiko penyakit mengintai, mulai dari tekanan darah tinggi (hipertensi), kolesterol tinggi, hingga beragam masalah kardiovaskular.
Namun, bukan berarti asupan daging sapi dan kambing dilarang. Anda tetap bisa mengonsumsinya dengan batasan dan cara tertentu agar tetap aman.
Berikut beberapa cara aman konsumsi daging kurban saat Idul Adha.
(Foto oleh Edy Gunawan dari iStockphoto) |
1. Jangan Konsumsi secara berlebihan
Daging kurban yang Anda dapat mungkin cukup banyak. Namun, selalu ingat untuk tidak makan berlebihan.
Daging yang berlimpah tersebut tak perlu dimasak dan dimakan dalam waktu bersamaan. Anda bisa menyimpannya di dalam freezer, lalu diolah di kemudian hari.
2. Hindari bagian daging tertentu
Anda mungkin tak bisa memilih bagian daging yang didapat. Tapi, cobalah tetap memilih saat sudah mendapatkannya. Hindari konsumsi bagian daging yang terlalu berlemak seperti bagian perut dan jeroan yang terlalu banyak.
3. Perhatikan cara memasak
Umumnya, daging kurban akan diolah menjadi gulai atau tongseng. Semua cara masak ini berminyak dan bersantan.
Cobalah masak dengan cara lain, misalnya dengan dibuat menjadi sup bening.
Usahakan juga tidak membakar daging apalagi sampai gosong. Pasalnya, gosong pada daging cukup berbahaya.
4. Tetap makan sayur dan buah agar lebih sehat
Meskipun di rumah banyak daging, tapi jangan lupa untuk makan sayur dan buah. Sayur dan buah bisa jadi sumber serat untuk penyeimbang makanan di tubuh Anda.