Mengenal Anemia Aplastik, Penderita Hepatitis, HIV Kemungkinan Bisa Terkena Penyakit Ini
(Foto oleh Neelrong28 dari iStockphoto) |
Komika Babe Cabita meninggal dunia di Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (9/4/2024).
Pemenang Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) Kompas TV 2012 itu sempat mengaku mengidap penyakit langka, anemia aplastik.
Penyakit anemia aplastik yang diderita Babe Cabita mengharuskannya rutin melakukan transfusi trombosit. Dia juga harus mengonsumsi obat autoimun untuk mencegah imunnya menggerogoti sel-sel tubuh. Lantas, apa itu anemia aplastik?
Mengenal penyakit Anemia Aplastik
(Foto oleh Rujirat Boonyong dari iStockphoto) |
Anemia aplastik adalah salah satu penyakit kelainan darah kronis yang jarang terjadi. Dilansir dari Cleveland Clinic, anemia aplastik terjadi karena sumsum tulang tidak dapat menghasilkan sel darah putih, sel darah merah, dan trombosit dengan cukup. Akibatnya, penderita anemia aplastik akan mengalami penurunan hemoglobin terus menerus.
Hemoglobin adalah bagian darah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh.
Dengan sel darah putih dan merah yang sedikit serta trombosit yang rendah, penderita anemia aplastik memiliki peningkatan risiko infeksi serius, masalah pendarahan, masalah jantung, dan komplikasi lainnya. Jika tidak diobati, penyakit anemia aplastik dapat mengancam kesehatan jiwa.
Penyebab penyakit Anemia Aplastik
(Foto oleh ALIOUI Mohammed Elamine dari iStockphoto) |
Anemia aplastik bisa disebabkan oleh banyak hal. Penyakit ini juga bisa terjadi begitu saja tanpa alasan pasti. Umumnya, penyakit anemia aplastik menyerang orang yang berusia 15-25 tahun dan 60 tahun ke atas. Dikutip dari Hopkins Medicine, berikut penyebab anemia aplastik:
Memiliki riwayat penyakit menular tertentu seperti hepatitis, HIV, virus Epstein-Barr, CMV, atau paravirus B19 Memiliki riwayat mengonsumsi obat-obatan tertentu, seperti antibiotik dan antikonvulsan Terpapar racun tertentu, seperti logam berat Terpapar radiasi Memiliki riwayat penyakit autoimun, seperti lupus Kondisi genetik.
Penyebab penyakit anemia aplastik Anemia aplastik bisa disebabkan oleh banyak hal. Penyakit ini juga bisa terjadi begitu saja tanpa alasan pasti. Umumnya, penyakit anemia aplastik menyerang orang yang berusia 15-25 tahun dan 60 tahun ke atas.
Dikutip dari Hopkins Medicine, berikut penyebab anemia aplastik:
- Memiliki riwayat penyakit menular tertentu seperti hepatitis, HIV, virus Epstein-Barr, CMV, atau paravirus B19
- Memiliki riwayat mengonsumsi obat-obatan tertentu, seperti antibiotik dan antikonvulsan Terpapar racun tertentu, seperti logam berat Terpapar radiasi
- Memiliki riwayat penyakit autoimun, seperti lupus Kondisi genetik.