Cair Sebelum Lebaran 2024, Cara Cek Bansos BPNT 2024 Lewat HP, Cepat dan Mudah!
(Foto oleh Bpratama dari iStockphoto) |
Cara cek Bansos BPNT 2024 lewat HP jadi informasi yang paling dicari akhir-akhir ini. Terlebih lagi, hal itu mudah dilakukan hanya dengan mengecek melalui situs resmi Kementerian Sosial (Kemensos). Bansos atau bantuan sosial disebut akan berlanjut hingga bulan Maret 2024.
Di bulan ini, masyarakat yang membutuhkan akan mendapatkan bantuan sosial, seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Program Bansos ini merupakan salah satu bagian dari inisiatif Pemerintah Indonesia melalui Kemensos untuk membantu masyarakat kurang mampu. Serta memenuhi kebutuhan pokok mereka. Adapun, Kemensos telah mengumumkan mengenai peluncuran program Bantuan Pangan Non Tunai atau BPNT di tahun 2024. Program ini menyasar kepada sekitar 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh penjuru negeri.
Nah, bagi masyarakat yang ingin mengetahui status penerima BPNT 2024 bisa melakukannya melalui HP. Berikut iNews.id akan berikan informasi cara cek Bansos BPNT 2024 lewat HP yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Jumat (8/3/2024).
Cara Cek Bansos BPNT 2024 Lewat HP Mudah
- Pertama-tama, buka aplikasi peramban di HP kamu. Setelah itu, masuk ke situs cekbansos.kemensos.go.id.
- Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan tempat kamu tinggal.
- Ketikkan nama sesuai dengan KTP (Kartu Tanda Penduduk) di kotak pada situs yang telah disediakan.
- Masukkan 4 huruf kode captcha yang terdapat pada kotak.
- Lalu, klik Cari Data.
- Jika nama tidak terdaftar, situs akan menampilkan keterangan Tidak Terdaftar Peserta / PM.
- Jika nama terdaftar, situs akan menampilkan keterangan atau informasi mengenai nama, usia, dan berbagai bantuan yang sudah maupun yang akan diperoleh.
Jumlah Nominal Bansos BPNT dan PKH Beberapa kategori penerima Bansos BPNT, antara lain ibu hamil, anak usia dini, lansia, dan penyandang disabilitas.
Berikut rincian nominal yang akan diperoleh:
Ibu hamil dan nifas akan menerima Rp750.000 per tahap, total hingga Rp3 juta setiap tahun.
Anak-anak usia dini atau balita mendapatkan Rp750.000 per tahap, dengan total tahunan Rp3 juta. Lansia dan penyandang disabilitas masing-masing diberikan Rp600.000 per tahap, atau Rp2,4 juta per tahun. Anak-anak sekolah, bantuan disesuaikan berdasarkan jenjang pendidikan;
SD mendapat Rp225.000, SMP Rp375.000, dan SMA Rp500.000 per tahap, dengan total tahunan masing-masing Rp900 ribu, Rp1,5 juta, dan Rp2 juta.