Formasi CPNS 2024 Sudah Diumumkan tapi Pendaftaran Belum Buka, Ternyata Ini Alasannya
(Foto seleksi CPNS di Tahun 2023 melalui laman website sscasn.bkn.go.id) |
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, angkat suara terkait pengumuman Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS 2024, tapi belum belum dibuka rekrutmennya.
Anas
menyampaikan, pihaknya masih menunggu usulan jumlah formasi
CPNS 2024 dan PPPK dari Pemerintah Daerah (Pemda) dan
kementerian lainnya, yang membutuhkan tenaga kerja.
"Setelah diumumkan
formasi kan kami akan berkirim surat dulu ke Kementerian Keuangan, setelah
berkirim surat juga kita menunggu usulan dari daerah-daerah formasi. Kan,
formasi bukan dari Jakarta. Nah kita siapkan, ini loh pengumumannya sekian,
usulan mu mana? Kan gitu," ujar Anas kepada media, di Kementerian PANRB,
Jakarta, Senin (8/1).
Kemudian, pihaknya akan melakukan sosialisasi
bersama Pemda dan kementerian melalui zoom
meeting, agar tidak ada perjalanan dinas ke Jakarta.
"Kita akan segerakan sosialisasi, minggu
depan seluruh Indonesia kita akan mensosialisasikan dengan zoom supaya tidak
ada perjalanan dinas ke Jakarta. Nah, jadi zoom kita jelasin ini bagian
langkahnya proses seperti apa," terang Anas.
Mantan Bupati Banyuwangi itu mengatakan,
pihaknya akan mengecek ulang, apakah formasi yang diusulkan itu sudah memenuhi
ketentuan yang berlaku.
"Bedanya kalau dulu sampai detail,
sekarang kita serahkan ke daerah dan kementerian masing-masing," ucapnya.
(Foto seleksi CPNS Tes SKD di Tahun 2023 melalui laman website sscasn.bkn.go.id) |
Selain itu, Anas mengungkapkan alasan mengapa
perekrutan CPNS dilakukan lebih cepat. Perlu diingat, biasanya perekrutan CPNS
dilakukan setiap bulan November.
Ia menyampaikan hal itu dilakukan agar formasi
yang belum terpenuhi, masih ada jenjang waktu beberapa bulan ke depan sampai
formasi tersebut dipenuhi, sehingga proses rekrutmen pun dipercepat.
"Ada yang bilang ke saya kenapa sekarang
enggak langsung rekrut, emangnya enggak ada usulan formasi dulu dari daerah,
mau maen proses. Ini kan termasuk cepat prosesnya, biasanya November. Nah,
supaya nanti kalau misalnya Mei rekrutmen ada yang belum terpenuhi, masih ada
waktu lagi," ungkap Anas.
Katanya, pada perekrutan CPNS 2023, ada 130 ribu formasi di daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T tidak ada yang mendaftar. Sehingga percepatan ini dinilai akan lebih efektif untuk formasi-formasi yang jarang diminati oleh para pelamar. "Kemarin ada 130 ribu formasi di 3T enggak ada yang daftar. Dulu kan enggak langsung habis karena November tahun anggaran jalan. Sekarang sebenarnya terobosan baru," pungkasnya.
Formasi CPNS 2024 untuk Fresh Graduate Capai 690 Ribu, Ini Bocoran Pendaftarannya
Menindaklanjuti hal ini, Kementerian
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) bersama Badan
Kepegawaian Negara (BKN) bergerak cepat untuk membahas kelancaran pelaksanaan
pengadaan ASN di tahun ini.
"Kita harus jemput bola agar pelaksanaan
seleksi CASN tahun ini berjalan lancar dan terus semakin baik dari
tahun-tahun sebelumnya. Pagi ini langsung rapat teknis untuk mendetailkan
teknis rekrutmen," ujar Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas dalam rapat
Tindak Lanjut Pengadaan ASN Tahun 2024, di rumah dinasnya, Sabtu (6/1/2024).
Anas menyampaikan, pekan depan Kementerian
PANRB akan mengadakan pertemuan dengan seluruh kementerian, lembaga, pemerintah
daerah termasuk para pengelola kepegawaian di seluruh Indonesia.
"Kita dorong agar instansi pemerintah
baik pusat maupun daerah memanfaatkan alokasi formasi secara baik agar
reformasi birokrasi berdampak bisa benar-benar terwujud secara optimal,"
jelas mantan kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP)
tersebut.
Selanjutnya, Kementerian PANRB juga akan
berkoordinasi dengan Menteri Keuangan terkait pembiayaan secara efisien dan
efektif.
(Foto seleksi CPNS Tes SKD di Tahun 2023 melalui laman website sscasn.bkn.go.id) |
Detail Rekrutmen ASN
“Setelah berkoordinasi dengan Menteri
Keuangan, Kementerian PANRB menetapkan semua detail teknis rekrutmen ASN secara
nasional untuk tahun 2024," terang mantan Bupati Banyuwangi tersebut.
Anas menguraikan tahun ini pemerintah memberi alokasi cukup besar bagi fresh graduate untuk mengikuti seleksi, baik untuk dosen, guru, tenaga kesehatan, tenaga teknis termasuk di dalamnya talenta digital, dan banyak sektor penting lainnya. Formasi CPNS yang dapat dilamar oleh fresh graduate sebesar 690.822 formasi.